Sunday, December 15, 2024

KABAR DARI BUKIT (Edisi 18 September 2016)

KABAR DARI BUKIT (Edisi 18 September 2016)

 

Setia pada Perkara-Perkara Kecil

 

Dua buah postingan Lae Toman: "Menarik utk dikaji, dipelajari PGTS, suatu terobosan untuk kesejahteraan HKBP.... PGTS memiliki potensi sebagai buffer yang kuat kalau terjadi goncangan di KDT, karena mayoritas  sudah selesai dgn dirinya (harapan). Semoga (kita) bawa berkat dan pembawa damai." Postingan kawan lainnya, "PGTS mestinya bisa mengutilisasi asset HKBP...." Di lain postingan: PGTS bisa melakukan...ini....itu...." Membaca itu semua, ada rasa senang dan bahagia ternyata banyak yang melihat potensi besar yang PGTS miliki.

Firman Tuhan minggu ini dari Luk 16:1-13 berbicara tentang perumpamaan bendahara yang tidak jujur. Nas ini lumayan sulit ditafsirkan,  menyangkut penilaian hal baik dari orang jahat: bendahara dan penyewa tanah yang mau diajak kompromi. Tuan pemilik tanah sendiri sulit dikatagorikan apakah orang baik atau orang jahat, sebab ia juga membenarkan sikap bendahara yang cerdik bahkan licik.

Tetapi pesan pertama nas ini adalah semua yang kita terima baik harta, ilmu maupun kuasa adalah amanah belaka yang kita kelola sementara. Tidak ada milik kita abadi dan itu semua akan kita tinggalkan, bahkan segala sesuatunya itu nanti dinilai penggunaannya oleh Sang Pemilik yaitu Tuhan Yesus. Pesan kedua, apakah kita mendapatkannya dengan memanipulasi keadaan yang tidak berkenan kepadaNya?

Pesan ketiga: kita diuji melalui kesetiaan pada hal-hal yang kecil terlebih dahulu, sebelum pada hal  yang besar dan utama. Pengelolaan hal kecil adalah ujian karakter dan integritas yang kita miliki. Apakah kita memang orang yang setia dan layak dipercaya sehingga berhak atas sesuatu yang paling berharga nantinya, yakni harta sorgawi yang kekal, penghuni kemah abadi (band. Luk. 12:33).

Perkumpulan Gaja Toba harus berawal dan melewati itu. Mari kita peduli dan kelola serta setia pada hal-hal kecil dahulu. Sesuatu yang besar bersama kita, yakni nama ITB, Batak, dan terutama iman Kekristenan memberikan kita tujuan yang lebih besar yakni memuliakan Tuhan melalui KDT dan mengasihi sesama.

Perumpamaan dalam nas ini sama dengan pengelolaan uang mina, sehingga di akhirnya Tuhan berkata: “Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu” (Mat. 25:21-23; band Luk. 19: 11-27). Selamat hari Minggu dan beribadah. Tuhan memberkati kita semua. Amin.


Pdt (Em) Ramles MS – Ketum PGTS. (Kabar dari Bukit merupakan cuplikan laporan/refleksi Pengurus PGTS kepada anggota melalui medsos yang dipadu dengan renungan firman Tuhan. Penulisnya akan bergantian dari Pengurus BPH, Dewan Pakar atau Penasehat).

Khotbah

  • 1
  • 2
  • 3
  • 4

Renungan

Pengunjung Online

We have 70 guests and no members online

Statistik Pengunjung

8562146
Hari Ini
Kemarin
Minggu Ini
Minggu Lalu
Bulan Ini
Bulan Lalu
Keseluruhan
194
73300
73494
8223859
713431
883577
8562146

IP Anda: 162.158.170.22
2024-12-16 00:59

Login Form