Sunday, December 15, 2024

Kabar dari Bukit Minggu 26 November 2023

Kabar dari Bukit Minggu 26 November 2023

 

 GEMBALA, PEMIMPIN DAN KEPEDULIAN (Yeh. 34:11-16, 20-24)

 

 ”Aku sendiri akan menggembalakan domba-domba-Ku dan Aku akan membiarkan mereka berbaring, demikianlah firman Tuhan ALLAH” (Yeh. 34:15)

 

 Hari ini kita masuk ke Minggu Kristus Raja, akhir dari siklus kalender gereja. Minggu depan awal kalender dimulai dari Minggu Adven, gerbang perenungan sebelum merayakan Natal. Minggu Kristus Raja berarti dalam perjalanan hidup setahun ber-Tuhan dan bergereja, mestinya semakin meneguhkan kita bahwa Kristus adalah Raja, pemimpin dan Gembala dalam kehidupan, memerintah dalam hati dan pikiran, Penuntun langkah dan tindakan sesuai dengan kehendak-Nya.

 

 

 

Firman Tuhan bagi kita di hari Minggu ini adalah Yeh. 34:11-16, 20-24. Nas ini menegaskan Tuhan (Yesus) adalah “Gembala yang baik, melawan gembala-gembala yang jahat,” sesuai judul perikopnya. Gembala yang jahat digambarkan sebagai raja-raja Israel, pemimpin, para imam, dan kaum Farisi yang bertindak tidak adil, yang memeras dan mengeksploitasi domba-domba (umat) Israel, menjadi terserak dan mangsa para musuh (ay. 7-8).

 

 

 

Nas ini membawa kita pada situasi politik saat ini yang sedang “panas dan heboh", tentang pemimpin yang baik. Tanpa diduga putra Presiden yang masih muda berhasil sebagai Cawapres dan adiknya terpilih sebagai ketua partai. Ada dugaan campur tangan Presiden, yang selama ini bersama putra dan menantunya dibesarkan oleh partai lain. Mengapa begitu cepat berbalik? Tentu masih misteri. Namun dari survey lembaga SMRC (kompas.com) hasilnya 39 % mengatakan langkah Presiden kurang pantas, 8 % mengatakan tidak pantas sama sekali, dan 30% mengatakan pantas. Ya, pendapat bisa berbeda, tapi intinya adalah kepedulian masa depan demokrasi bangsa kita ke depan.

 

 

 

Dr. J. Robert Clinton menuliskan dalam bukunya Pembentukan Pemimpin Sejati, perlu ada lima tahapan yang perlu dilalui seorang pemimpin (atau gembala), yakni: fase kedaulatan dasar, pertumbuhan batin, pendewasaan pelayanan, pendewasaan hidup, dan pemusatan. Ini sebuah garis kehidupan yang merupakan kunci keberhasilan. Resikonya, kegagalan, munculnya pemimpin karbitan.

 

 

 

Melalui nas PL ini, Nabi Yehezkiel menubuatkan akan datangnya Gembala yang baik. Ada empat ciri khas Gembala yang digambarkan nya: Pertama, gembala yang baik adalah gembala yang bersedia berkorban untuk menjaga dan memelihara domba-dombanya. Gembala yang memperhatikan, mencari  yang tercerai-berai, dan menyelamatkan mereka dari segala tempat kegelapan (ay. 11-13a). Tuhan Yesus berkata, “Akulah Gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku” (Yoh. 10:14).

 

 

 

Kedua, gembala yang baik menuntun domba-dombanya mencari makan dan minum, hingga ke atas gunung-gunung, di alur-alur sungai; menuntun domba-dombanya ke padang yang baik dan membiarkannya berbaring di rumput yang subur (ay. 13b-14). Untuk ini Tuhan Yesus berkata, “domba-domba itu harus Kutuntun juga dan mereka akan mendengarkan suara-Ku" (Yoh. 10:16).

 

 

 

Ciri ketiga gembala yang baik adalah bertanggungjawab penuh atas domba-dombanya. Ia tidak mewakilkan atau membiarkan ada yang hilang. Kepeduliannya tinggi. Bila dombanya sakit akan dirawat, diobati dan dikuatkan; semua dilindungi dari serangan yang jahat. Tuhan Yesus berkata, "Akulah Gembala yang baik, Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya" (Yoh. 10:11).

 

 

 

Ciri keempat gembala yang dinubuatkan Yehezkiel, memiliki kuasa untuk menjadi hakim keadilan di antara domba yang gemuk dengan domba yang kurus, dan dari keturunan Daud (ay. 20-24).  Semua ciri ini jelas menenguhkan bahwa Gembala nubuatan Yehezkiel adalah Yesus Kristus Tuhan kita (Yoh. 10:1-18).

 

 

 

Menjalani hidup, seperti kata orang bijak, perlu hati-hati terhadap godaan harta, tahta dan wanita/pria. Setiap orang perlu memberikan yang terbaik dan menganggap semua karya pekerjaannya adalah bagi Tuhan, sang Gembala yang menjadi Pemelihara jiwa kita (Kol. 3:17). Kiranya kita domba-domba Yesus, dimampukan mengikuti teladan hidup-Nya, selalu peduli dengan sesama dan lingkungannya.

 

Selamat hari Minggu dan selamat beribadah.

 

Tuhan Yesus memberkati, amin.

Khotbah

  • 1
  • 2
  • 3
  • 4

Renungan

Pengunjung Online

We have 238 guests and no members online

Statistik Pengunjung

8563572
Hari Ini
Kemarin
Minggu Ini
Minggu Lalu
Bulan Ini
Bulan Lalu
Keseluruhan
1620
73300
74920
8223859
714857
883577
8563572

IP Anda: 172.69.166.111
2024-12-16 02:42

Login Form